Kamis, 26 September 2013

♡♡ Ketika Aku Jatuh Cinta ♡♡



Ketika aku jatuh cinta ...
Cinta menyuruhku mengutarakan isi hatiku padanya ...
Cinta berkata "Ungkapkan padanya, Jika tidak,
kau akan kehilangannya, Tidakkah kau berfikir
jika dia memiliki rasa yang sama ... kau akan bahagia
jika melewatkan hari2mu bersamanya."

Ketika aku jatuh cinta ...

Cinta menyiksa hatiku dengan selalu merindukannya ...
Mimpi dan terjaga selalu ada bayangnya ...
Angan dan harapku selalu ada namanya ...

Ketika aku jatuh cinta ...
Cinta menyuruhku menjalin asmara dengannya ...
mengukir kisah kasih sebagai ungkapan rasa yang hadir di dada ...
Tidak perduli apa kata dunia, Tidak perduli pada siapa siapa ...
karena dunia bagai milik berdua ...

Namun ...
Aku punya agama ...
Aku punya Tuhan ...
ALLAH membuat aturan ...
ALLAH adalah Tuhanku ...
jadi cinta itu bukan Tuhan ...
Kenapa aku harus menuruti semua kehendak cinta ...
hanya cinta karena ALLAH yang akan kekal abadi selamanya
hingga menuju syurga yang dijanjikan sang maha pencipta ...

Selasa, 03 September 2013

♡♡ Agar Kita Bershalat dan Shalat Kita Diterima ♡♡

Assalamualaikum wr wb
Sahabatku rahimakumullah.
Shalat adalah kewajiban bagi setiap muslim. Setiap hari sedikitnya 5X kita diserukan untuk melakukan Shalat wajib. Shalat itu bisa mencegah perbuatan keji dan munkar pada diri kita.

ALLAH SWT berfirman,
"Dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya Shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar". [Al-Ankabut : 45]

Tapi dalam praktek sering kita lihat, orang yang kelihatan rajin Shalat justru berbuat keji, membuat kerusakan, mengebom orang yang tidak berdosa, menganiaya orang, merampas hak orang, korupsi, melakukan perzinahan dan kemungkaran-kemungkaran lainnya.

Apanya yang salah ??

Yang salah pastilah bukan ayatnya, karena ayat ALLAH pastilah mutlak kebenarannya, tapi yang salah adalah orang-orang yang diseru oleh ayat tersebut, yaitu kita, manusianya.

Karena memang ternyata ALLAH SWT berfirman dalam Hadits Qudsi bahwa Tidak semua orang yang Shalat itu Bershalat dan diterima Shalatnya. 

Rasulullah SAW bersabda, ALLAH 'Azza wajalla berfirman :

"Tidak semua orang yang shalat itu bershalat. Aku hanya menerima shalatnya orang yang merendahkan diri kepada keagunganKu, menahan syahwatnya dari perbuatan haram laranganKu dan tidak terus-menerus bermaksiat terhadapKu, memberi makan kepada yang lapar dan memberi pakaian orang yang telanjang, mengasihi orang yang terkena musibah dan menampung orang asing. Semua itu dilakukan karena Aku." [HR. Ad-Dailami]

Dari Hadits Qudsi di atas jelaslah bahwa Shalat yang diterima ALLAH adalah Shalat bagi :
1) orang-orang yang orang yang merendahkan diri kepada kebesaran dan keagungan ALLAH SWT;
2) orang-orang yang menahan syahwatnya dari perbuatan haram yang dilarang ALLAH SWT;
3) orang-orang yang tidak terus-menerus bermaksiat terhadap ALLAH SWT;
4) orang-orang dermawan yang memberi makan kepada yang lapar dan memberi pakaian orang yang telanjang;
5) orang-orang yang mengasihi orang yang terkena musibah dan menampung orang asing (yang bukan keluarganya) yang memerlukan pertolongan.
6) Dan semua itu dilakukan bukan karena riya’, melainkan ikhlas karena ALLAH SWT semata.

Sebaliknya dari hadits di atas, jika ada orang yang Shalat tapi masih punya sifat sombong, yang merasa dirinya lebih besar dari pada orang lain, memandang enteng orang lain yang boleh jadi karena ilmu, amal, keturunan, kekayaan, anak-buah dan kecantikannya dll, yang tidak mampu menahan syahwatnya, rajin bermaksiat, bakhil (pelit), tidak membantu orang yang tertimpa musibah, atau riya’ dengan amal-amalnya yang dilakukan bukan karena ALLAH, maka Shalatnya akan sia-sia dan tidak diterima ALLAH SWT.

Dalam hadits yang lain, Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa ada 10 orang yang shalatnya tidak diterima oleh 
ALLAH SWT, antara lain : orang yang mengerjakan shalat tetapi tidak mengeluarkan zakat; orang yang suka minuman keras tanpa mau meninggalkannya (bertaubat); Imam atau pemimpin yang sombong dan zalim dan suka menganiaya rakyatnya; orang yang suka makan riba dan orang yang shalatnya tidak dapat menahannya dari melakukan perbuatan yang keji dan mungkar.

Orang yang Shalat tapi melakukan perbuatan keji dan mungkar, dalam hadits yang lain dikecam oleh Rasulullah SAW melalui sabdanya : "Barang siapa yang shalatnya itu tidak dapat menahannya dari melakukan perbuatan keji dan mungkar, maka sesungguhnya shalatnya itu hanya menambahkan kemurkaan ALLAH SWT dan jauh dari ALLAH."

Masih terkait orang yang Shalat tapi melakukan perbuatan keji dan mungkar, Imam Hassan Bin Abi Thalib ra memberi nasehat bijak,:
"Kalau Shalatmu itu tidak dapat menahan kamu dari melakukan perbuatan mungkar dan keji, maka sesungguhnya kamu dianggap orang yang tidak mengerjakan shalat. Dan pada hari kiamat nanti shalatmu itu akan dilemparkan semula ke arah mukamu seperti satu bungkusan kain tebal yang buruk." Naudzubillah mindzalik.

Nah, sebaliknya bagi orang-orang yang diterima Shalatnya, ALLAH SWT menjanjikan akan memberikan cahaya pada wajahnya, mengabulkannya permohonan doanya, ALLAH akan melindunginya dan menyuruh para Malaikat_NYA untuk menjaganya serta dijanjikan Surga Firdaus.

Dalam Hadits Qudsi ,Rasulullah SAW bersabda, ALLAH SWT berfirman :
"Demi keagungan dan kebesaranKu, sesungguhnya bagiKu cahaya wajahnya lebih bersinar dari matahari dan Aku menjadikan kejahilannya kesabaran (kebijaksanaan) dan menjadikan kegelapan terang, dia berdoa kepada-Ku dan Aku mengabulkannya, dia mohon dan Aku memberikannya dan dia mengikat janji dengan-Ku dan Aku tepati (perkokoh) janjinya. Aku lindungi dia dengan pendekatan kepadanya dan Aku menyuruh para Malaikat menjaganya. BagiKu dia sebagai surga Firdaus yang belum tersentuh buahnya dan tidak berobah keadaannya." [HR. Ad-Dailami]

Semoga ALLAH SWT senantiasa menerima Shalat kita dan anak2 keturunan kita semua dan melipatgandakan pahalanya, dan semoga ALLAH SWT memberikan cahaya pada wajah kita dan anak2 keturunan kita, mengabulkannya permohonan doa yang kita panjatkan, melindungi kita dan anak keturunan kita dan ALLAH menyuruh para Malaikat_NYA untuk menjaga kita dan anak2 keturunan kita dan kelak mendapatkan ganjaran berupa Surga Firdaus, serta semoga ALLAH SWT menjauhkan kita dan anak2 keturunan kita dari perbuatan keji dan mungkar dan juga riya’. Aamiin.

Jumat, 30 Agustus 2013

♡♡ Tubuh Kita Semasa Berada di Dalam Kuburan ♡♡

Sesungguhnya mayat di dalam kubur akan melewati beberapa fase perubahan.
Dan secara ringkas beberapa fase tersebut sejak malam pertama masuk ke kuburan hingga 25 tahun setelahnya ...

Berikut ini fase tersebut ...:

Malam Pertama :

Di kuburan PEMBUSUKAN BERAWAL pada daerah PERUT dan KEMALUAN ...

SUBHANALLAH..
''PERUTdan KEMALUAN'' adalah DUA HAL TERPENTING yang anak cucu adam ini saling bergulat dan menjaganya di dunia.

Dua hajat yang karenanya ALLAH azza wa jalla membuat manusia merugi di dunia
akan membusuk pada malam pertamanya di kuburan.

Setelah itu, Mulailah ''JASAD BERUBAH WARNA'' menjadi hijau kehitaman ...
Setelah ''BERBAGAI MAKE UP'' dan alat-alat kecantikan membuatnya memiliki ragam pesona, nanti tubuh manusia hanya akan memiliki SATU WARNA SAJA ...

Malam Kedua :

Di kuburan mulailah anggota-anggota tubuh membusuk, seperti : 
limpa, hati, paru-paru dan lambung.

Hari Ketiga :

Di kuburan..mulailah anggota-anggota tubuh itu mengeluarkan bau busuk tidak sedap ...

- Seminggu Setelahnya :
Wajah mulai tampak membengkak, dua mata, kedua bibir dan pipi ...

- Setelah 10 hari :
Tetap terjadi pembusukan, pada kali ini pada anggota-anggota tubuh tersebut, perut, lambung, limpa ...

- Setelah Dua Minggu :
Rambut mulai rontok ...

- Setelah 15 Hari :
Lalat hijau mulai bisa mencium bau busuk dari jarak 5 km, dan ulat-ulat pun mulai menutupi seluruh tubuhnya ...

- Setelah Enam Bulan :
Anda tidak akan menemukan kecuali rangka tulang saja ...

- Setelah 25 Tahun :
Rangka tubuh ini akan berubah menjadi semacam biji, dan di dalam biji tersebut anda akan menemukan satu tulang yang sangat kecil disebut
"ADJBUDZ DZANAB'' (tulang ekor) ...

Dari tulang inilah kita akan dibangkitkan oleh ALLAH azza wa jalla pada hari kiamat ...

Inilah tubuh yang selama ini kita jaga ...
Inilah tubuh yang kita berbuat maksiat kepada ALLAH dengannya ...

Oleh karena itulah ...
Jangan biarkan umur kita melewati jasad ini sia-sia, karena dia akan mendapatkan kejadian seperti itu ...

Aku memohon keteguhan kepada ALLAH untukku dan untuk Anda sekalian ...

Ya ALLAH ...
Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hati kami di atas agama_MU ...
Ya AALLAH ...
jadikanlah kuburan kami sebagai satu taman dari taman-taman syurga, dan jangan jadikan dia sebagai satu lobang dari lobang-lobang api neraka ...
Aamin Ya Rabbal alamiin ...
Wallahu 'alam bishawwab .



Sumber : Dr.Zuhair Rabih (Anggota Haiah I’jazul Ilmi Makkah al-Mukarromah)

Kamis, 13 Juni 2013

DI 1/3 MALAMKU


Dalam hidup apa yang harus aku lakukan..
Semua ku lakukan hanya karena_NYA….
Dalam jiwa apa yang harus diterangkan..
Semua terjelaskan oleh_NYA….

Dalam setiap langkah`ku berjalan..
Dalam setiap hembusan, ku tarik nafas ini…
Dalam setiap detik yang sudah berlalu..
Dalam setiap diri yang terus mengembara…

Semua ku lakukan demi taat pada_NYA..
Semua ku jalankan demi ingin ridho dari _NYA ..
Semua ku hanya bisa berdiam menanti gerak _NYA …

Yaa Rabb…
duhai pujaan hati`ku..
Penerang jalan`ku..
Petunjuk diri`ku dan meneduh jiwa`ku..

Aku tidak akan lelah berjalan..
Walaupun bengkak kakiku..
Aku tdk akan letih berlari
Walaupun usiaku sudah diambang senja…
Aku tdk akan berhenti bermunajat..
Walaupun air mata ini sudah habis mengering…

Ku tau dan ku pahami makna_MU..bahwa…
Aku hanya milik`Mu dlm pengembaraan ini…
Kompas`ku hanyalah Engkau..
Pelita`ku hanyalah KAU ya Rabb..
Spion`ku juga hanya ada Engkau dimana-mana…

Rabb…
Aku bermunajat kepada_MU..
Dalam malam khusyuk ini..
Aku memohon kepada _MU …

Mohonku…
Aku ingin pulang tanpa sesat..
Mengetahui jalan pulang`ku..
Memahami jalan pulang`ku..
Mengerti arah jalan pulang`ku…

Rabb…
Ajari aku tuk mengerti jalan pulang`ku..
Pahami aku tuk memaknai jalan pulang`ku..
Maksudkan aku dalam peta jalan pulang`ku..
Denahkan jiwa pengembaraan ini menuju jalan pulangnya..

Rabb..
Dalam ucap munajat`ku..
Aku tidak ingin berkeinginan dalam nafsu`ku..
Aku tidak berkemauan dalam keinginan fana`ku..
Aku hanya ingin yang Engkau inginkan dari`ku..
Yang Engkau kehendaki .. aku hanya inginkan…

Tak ada keinginan dan menginginkan yang bukan haq`ku..
Tak berkeinginan yang memang bukan jalan`ku..
Rabb.. Ingin _MU adalah ingin`ku..
Apapun yang KAU inginkan..Aku patuh.. Aku taat..Aku ikhlas dan
Aku berpasrah kepada _MU ..

Masukkanlah ISLAM dalam setiap nadi-nadi`ku..
Masukkanlah cahaya`Mu dalam setiap aliran darah`ku..
Karena itu keinginan yang menjadi ingin`ku…
Agar aku tetap istiqomah dalam gerak ilahi _MU ..
Aamiin Yaa Rabb..
Ijabahkanlah keinginan diri ini..

ALLAH berfirman :

“Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati,
dan dari bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan.”
(QS. al-A’raf (7) : 25)

“Tiap-tiap umat mempunyai ajal,
maka apabila telah datang ajalnya
mereka tidak dapat mengundurkannya
barang sesaatpun dan tidak dapat (pula) memajukannya.”
(QS. al-A’raf (7) : 34)

Jumat, 18 Januari 2013

♡♡ MENGAPA LIDAH KELU DISAAT AJAL AKAN MENJEMPUT ?? ♡♡


Coba kita amati ...
Mengapa kebanyakan orang yang hampir ajal tidak dapat berkata apa- apa ...
Lidahnya kelu, keras dan hanya mimik mukanya yang menahan kesakitan 'sakaratul maut' ...

Diriwayatkan sebuah hadist ...

"Hendaklah kamu mendiamkan diri ketika adzan ...
jika tidak ALLAH akan kelukan lidahnya ketika maut menghampirinya."


Ini jelas menunjukkan kita disarankan agar mendiamkan diri,
jangan berkata apa-apa pun sewaktu adzan berkumandang.
Sebagai orang beragama Islam kita wajib menghormati adzan ...

JIKA LAGU KEBANGSAAN NEGARA BERKUMANDANG,
KITA DIAJARKAN AGAR BERDIRI TEGAK DAN DIAMKAN DIRI ...
Lantas Mengapa ketika adzan kita tidak bisa mendiamkan diri ...??

''Barang siapa yang berkata-kata ketika adzan ...
ALLAH akan kelukan lidahnya ketika sakaratul maut ...''

Na'udzubillahimindzalik ...

Kita takut dengan kelunya lidah kita saat ajal hampir tiba ...
maka kita tidak dapat mengucap kalimat "Lailahaillallah ..."

Yang mana siapapun yang dapat mengucapkan kalimat ini ketika nyawanya akan dicabut,
ALLAH degan izin_NYA menjanjikan SYURGA untuk mereka ...

Karena itu mari kita sama-sama menghormati adzan ...
dan mohon kepada ALLAH supaya lidah ini tidak kelu sewaktu nyawa kita hendak dicabut ...


"Ya ALLAH ...
Anugerahkanlah kematian kami dengan kematian yang baik lagi mulia ...
Lancarkan lidah kami mengucapkan kalimah "Lailahaillallah ..." 
sewaktu sakaratul maut menghampiri kami ...

Aamiin.. Aamiin.. Aamiin Ya rabbal a'lamin.."

Kamis, 03 Januari 2013

♡♡ ALASAN MENIKAH ♡♡



Jika alasan sebuah pernikahan adalah karena mencari kepuasan nafsu belaka,
Maka setiap pasangan akan sering bertengkar ketika kepuasan di kamar tidur sudah tidak lagi didapatkankan.

Jika alasan sebuah pernikahan adalah karena kekayaan,
Maka setia pasangan bakal bubar ketika salah satunya mengalami kebangkrutan.

Jika alasan sebuah pernikahan adalah karena kecantikan / ketampanan fisik semata,
Maka setiap pasangan bakal lari jika rambut mulai beruban dan muka sudah mulai keriput.

Jika alasan sebuah pernikahan adalah karena hanya ingin mendapatkan keturunan,
Maka setiap pasangan akan mencari alasan untuk pergi jika buah hati (anak) tidak kunjung hadir dalam sebuah pernikahan.

Jika alasan sebuah pernikahan adalah karena kepribadian semata,
Maka setiap pasangan akan lari jika pasangannya berubah menjadi buruk tingkah lakunya.

Jika alasan sebuah pernikahan adalah hanya karena cinta,
Maka setiap pasangan akan dengan mudah jatuh cinta dan terpikat pada hal-hal yang lebih menarik baginya,

Dan jika sebuah ikatan pernikahan adalah semata-mata diniatkan karena IBADAH kepada ALLAH SWT,
Maka sesungguhnya ALLAH SWT bakal senatiasa melimpahkan rahmat serta hidayah_NYA kepada semua pasangan.

Ketahuilah bahwa ALLAH SWT mencintai setiap hamba_NYA melebihi cinta seorang ibu kepada anaknya.
Dan tiada balasan bagi pasangan yang demikian selain akan mendapatkan ridha dari_NYA,
baik itu di dunia maupun di akhirat.

InsyaALLAH ...

Rabu, 02 Januari 2013

♡♡ SABARLAH DALAM PENANTIAN ♡♡

Menanti itu bukanlah satu penyiksaan ...
Menanti itu juga bukan satu beban ...
Jika kita menantinya dengan ikhlas ...

Sesungguhnya ALLAH sengaja menguji kita 
dengan melambatkan sesuatu yang kita dambakan ...

Sebenarnya ALLAH telah mengatur sesuatu 
yang lebih baik untuk kita yang sedang menanti ...

Menantilah dengan penuh kesabaran ...
Menantilah dengan penuh keimanan ...

Karena InsyaALLAH,

Akhir dari penantian itu adalah kebahagiaan ...
Jangan pernah berhenti berdo’a dan meminta ...
kerana ALLAH lah yang Maha Memberi ...
Tetaplah menanti dengan sabar jawaban_NYA ..
Karena janji ALLAH itu BENAR ... YAKINLAH ...

♡♡ ALLAH TIDAK BUTUH KITA ...KITA YANG BUTUH ALLAH ♡♡

Perhatikanlah alur hidup manusia saat ini.
Mereka menghabiskan waktu siangnya dengan mencari rizki.
Bekerja dari pagi hingga sore kemudian setelah itu mereka menghabiskan sisa waktunya 
dengan bermain dan bersantai hingga malam. Di malam hari mereka habiskan dengan tidur.

Demikianlah alur kehidupan yang kita rasakan saat ini.
Banyak orang yang mencurahkan segala tenaga dan pikiran mereka tatkala mereka bekerja mencari rizki. Kemudian sisa waktu yang mereka miliki dipergunakan untuk kesenangan hawa nafsu mereka.

Beribadah kepada ALLAH Subhanahu wa Ta’ala merupakan tugas pokok manusia ... 
Inilah yang akan ditanya di akhirat nanti ...

ALLAH tidak membutuhkan rizki yang kita cari ...
ALLAH tidak membutuhkan jabatan kita yang tinggi ...
ALLAH tidak membutuhkan harta kekayaan yang kita miliki ...
ALLAH tidak membutuhkan kecantikan/ketampanan yang ada pada diri ... dsb ...
Namun yang ALLAH Subhanahu wa Ta’ala kehendaki dari makhluk_NYA adalah 
Ketaatan mereka untuk beribadah hanya kepada_NYA.

'' ALLAH TIDAK BUTUH KITA ... KITA YANG BUTUH ALLAH ''

Walau seluruh isi dunia ini tidak mau beribadah ...
ALLAH TETAP AKAN MENJADI ALLAH.
'' TIDAK AKAN PERNAH BERUBAH DAN TIDAK AKAN PERNAH TERGANTIKAN ''

Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam pernah bersabda :

“ Tidak akan beranjak kaki seorang hamba sehingga ia di tanya 4 perkara :

1. Tentang umurnya bagaimana ia menghabiskannya.
2. Tentang ilmunya apa yang ia lakukan dengan ilmunya (apa yang telah ia amalkan).
3. Tentang hartanya dari mana ia peroleh dan bagaimana ia belanjakan.
4. Dan tentang badannya untuk apa ia gunakan. ”
[ HR. Tirmidzi, Dishahihkan oleh Al-albani dalam sunan Tirmidzi ]

Maka apakah kamu mengira bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu main-main (saja) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami.” [ Al-Mukminun : 115]

“Dan AKU tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah_KU ... AKU tidak menghendali rizki sedikitpun dari mereka dan AKU tidak menghendaki supaya mereka memberi AKU makan.” [ Adz-Dzariyat :  56 - 57 ]

Yaa ALLAH ...
Berikanlah kami petunjuk kepada jalan yang lurus!” [ Al-Fatihah : 6]



Sumber : Islamic Motivation

♡♡ TANDA - TANDA KEMATIAN ♡♡

ALLAH telah memberi tanda kematian seorang muslim sejak 100 hari, 
40 hari, 7 hari, 3 hari dan1 hari menjelang kematian.


Tanda 100 hari menjelang ajal :
Selepas waktu Ashar (Di waktu Ashar karena pergantian dari terang ke gelap), kita merasa dari ujung rambut sampai kaki menggigil, getaran yang sangat kuat, lain dari biasanya, Bagi yang menyadarinya akan terasa indah dihati, namun yang tidak menyadari, tidak ada pengaruh apa-apa.

Tanda 40 hari menjelang kematian :
Selepas Ashar, jantung berdenyut-denyut. Daun yang bertuliskan nama kita di lauh mahfudz akan gugur. Malaikat maut akan mengambil daun kita dan mulai mengikuti perjalanan kita sepanjang hari.

Tanda 7 hari menjlang ajal :
Akan diuji dengan sakit, Orang sakit biasanya tidak selera makan. Tapi dengan sakit ini tiba-tiba menjadi berselera meminta makanan ini dan itu.

Tanda 3 hari menjelang ajal :
Terasa denyutan ditengah dahi. Jika tanda ini dirasa, maka berpuasalah kita, agar perut kita tidak banyak najis dan memudahkan urusan orang yang memandikan kita nanti.

Tanda 1 hari sebelum kematian :
Di waktu Ashar, kita merasa 1 denyutan di ubun-ubun, menandakan kita tidak sempet menemui Ashar besok harinya.
Bagi yang khusnul khotimah akan merasa sejuk dibagian pusar, kemudian ke pinggang lalu ketenggorokan, maka dalam kondisi ini hendaklah kita mengucapkan 2 kalimat syahadat.

Sahabatku yang budiman, subhanAllah, Imam Al-Ghazali, mengetahui kematiannya. Beliaumenyiapkan sendiri keperluannya, beliau sudah mandi dan wudhu, meng-kafani dirinya, kecuali bagian wajah yang belum ditutup. Beliau memanggil saudaranya Imam Ahmad untuk menutup wajahnya.

SubhanALLAH. Malaikat maut akan menampakkan diri pada orang-orang yang terpilih. 
Dan semoga kita menjadi hamba yang terpilih dan siap menerima kematian kapanpun dan di manapun kita berada ... Aamiin ... 


Sumber  :  Islamic Motivation 

♡♡ Pesan HIKMAH dari IBU MERTUA ♡♡

Bismillaahir Rahmaanir Rahiim ♥

Wahai menantuku,
Aku hanyalah seorang ibu yang berbicara atas nama diriku sendiri, 
dengan melihat putriku sebagai istrimu & engkau sebagai menantuku.

Bila engkau membaca pesan ini, semoga engkau melihat pula bayang wajah ibu 
yang telah mengandung & melahirkanmu, berdiri bersamaku tepat di hadapanmu.

Wahai menantuku,
Engkau imam dunia akhirat untuk putriku. Bukankah engkau juga akan membawanya 
hingga ke baqa & memberinya satu tiket ke surga ?

Wahai menantuku,
Bila ada kelemahan dari istrimu & seribu lagi keburukan yang dilakukannya 
akibat kelemahan & juga karena kekurangan darinya, itu menjadi tugasmu 
untuk mendidiknya sekarang, dan bukan lagi tugasku.

Diajarkan kepadamu oleh Nabi SAW bahwa seorang suami tak boleh membiarkan 
mata istrinya basah walau hanya serupa tetesan embun dini hari. Bukankah engkau 
sebagai suaminya yang harus melindunginya dengan rasa tentram & aman? 
Maka berikanlah keteduhan bagi jiwanya.

Engkau suami yang dipilih ALLAH untuk putriku, bersabarlah terhadap istrimu & 
tetaplah bersikap lemah lembut padanya. 
Bukankah engkau menikahinya atas nama ALLAH SWT ? 
Maka sayangi & peliharalah istrimu dengan jalan ALLAH.

Wahai menantuku,
Sebagian besar penghuni neraka adalah perempuan & itu disebabkan mereka durhaka 
terhadap suaminya, maka selamatkanlah istrimu dari dosa yang lebih besar. Bukankah 
nantipun engkau akan ditanya tentang tanggung jawab bagaimana kau mengurusnya & 
menjaga jalan surga untuk bisa dilalui oleh yang harus kau bawa serta? 
Dan pertanyaan itu akan ditujukan padamu, bukan padaku.

Wahai menantuku,
Engkau diijinkan menghukum istrimu sewajarnya, namun janganlah mengenai wajahnya 
& jangan pula menyentuh tubuhnya hingga meninggalkan jejak luka. Janganlah menghardiknya 
dengan kata kasar & umpatan yang merendahkan seolah engkau turut menistakan dirimu sendiri, sebab ia itu pakaianmu.

Wahai menantuku,
Aku titipkan putriku padamu, buatlah dia tersenyum menuju surga atas tiket darimu.

♡♡ HAKIKAT UMUR KITA ♡♡

Al-Hasan Al-Bashri Rahimahulloh berkata :

★ Wahai anak Adam, (masa) siangmu adalah tamumu, 

maka berbuat baiklah terhadapnya. 
Karena sungguh, jika engkau berbuat baik kepadanya, 
niscaya dia akan pergi dengan memujimu. 
Dan apabila engkau berbuat buruk terhadapnya, 
maka dia akan pergi dengan mencercamu, 
begitu pula dengan malammu. 

★ Wahai anak Adam, injaklah bumi ini dengan kakimu. 
Sungguh, sekecil apapun dia, pasti bakal menguburmu.
Sesungguhnya engkau itu senantiasa sedang mengurangi usiamu, 
semenjak engkau dilahirkan dari perut ibumu.

★ Wahai anak Adam, engkau dapatin pagimu berada diantara dua waktu, 
yang keduanya tak mungkin meninggalkanmu,
yakni bahayanya malam dan bahayanya siang. 
Sampai engkau mendatangi negeri akhirat, 
yang bisa jadi engkau datang ke Al- Jannah (surga), 
dan bisa jadi engkau ke An-Nar (neraka). 
Maka siapakah yang lebih besar bahayanya daripada dirimu sendiri.

★ Wahai anak Adam, engkau hanyalah (laksana) hari-hari yang setiap kali berlalu,
satu hari maka hilanglah pula sebagian dari dirimu. 


Sumber  :  Mawa'izh Lil Imam Al-Hasan Al-Bashri

About Me

Foto saya
@ Tuhan, Saat aku meyukai seorang teman, Ingatkanlah aku bahwa akan ada sebuah akhir, Sehingga aku akan tetap bersama Yang Tak Pernah Berakhir. @ Tuhan, Ketika aku merindukan kekasih, Rindukanlah aku kepada yang rindu kepada cinta sejati-MU, Agar kerinduanku kepada-MU semakin menjadi. @ Tuhan, Jika aku hendak mencinta seseorang, Temukanlah aku dengan orang yang mencintai-MU, Agar bertambah kuat cintaku pada-MU. @ Tuhan, Ketika aku sedang jatuh cinta, Jagalah cinta itu, Agar tidak melebihi cintaku pada-MU. @ Tuhan, Ketika aku berucap aku cinta padamu, Biarlah kuakatakan kepada yang hatinya tertaut pada-MU, Agar aku tak jatuh dalam cinta yang bukan karena-MU.