Kamis, 07 Juni 2012

♡♡ MENAWAN RINDU ♡♡



Pernahkah sampai kepadaku tentang fatwa rindu?
Tentang hati yang selalu berdebar ketika nama sang kekasih disebutkan.
Saat duduk, tidur, dan berdirimu, nama kekasih tidak juga jeda menemani.
Kisah tentang rindu yang tidak memiliki episode untuk berhenti.

Aku ingin menawan rindu, di dalam sel yang bahkan tidak memiliki terali.
Aku ingin rindu itu tidak pergi.
Telah aku tuliskan satu nama untuk satu rindu di dalam satu hati. Nya.

Dia yang aku sebut kekasih, sesungguhnya telah memiliki nama.
Tetapi aku ingin menyebut dengan Nya.
Aku ingin nama itu adalah nama persembahanku untuk Nya.
Tentang lelaki yang sedang mencintai, dan memberikan nama baru untuk sang kekasih.
Dan aku memilih “Nya”.

Aku merindukan Nya.
Dalam duduk, tidur, dan tegakku.
Nya telah menghisap semua energi rindu.
Tidak ada ruang lain selain merindukan Nya.
Dan aku teramat mencintai Nya.
Aku ingin rindu ini ditawan, agar aku tidak berpaling ke lain hati.
Aku ingin, dalam hatiku cuma ada satu Nya yang cuma satu.

Nya juga mencintaiku.
Kata Nya, jika aku mencintai Nya, maka Nya pun akan lebih mencintai aku.
Aku suka. Nya selalu tepat janji dan tidak pernah berbohong.
Kata-kata Nya selalu aku percaya sebagai sebuah kejujuran sejati.
Walau Nya bukan cuma milikku seorang,
tetapi aku sudah bahagia mampu mencintai Nya cuma seorang.

Terkadang ketika malam, aku suka curhat kepada Nya.
Tentang hidupku yang kadang begitu pelik.
Nya selalu tersenyum ketika mendengarkan semua kisahku.
Walau aku tidak melihat, tetapi aku merasa Nya membelaiku saat itu,
ketika aku menangis dalam sesi curhat itu.

Aku ingin segera bertemu Nya, namun saat ini tidak bisa.
Aku ingin segera memeluk Nya, namun saat ini belum saatnya.
Nama Nya mengambang dalam alunan rindu yang tak kunjung jemu.
Nya pasti tahu betapa aku rindu dan mencintai Nya.

Aku ingin menawan rindu.
Tak ingin menawar.
Aku ingin rindu ini melangit.
Tidak redup oleh matahari yang berbalik.
Aku ingin rindu ini terpenjara, tidak berbaur, tidak bercampur.
Rindu yang terlampau tinggi.
Tentang Nya.
Tentang Dia.

Menawan rindu.
Tak pernah ingin ini usai.
Tentang lelaki yang sedang teramat mencintai.

[Untukmu yang selalu ku rindukan "ThiSoTho"]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
@ Tuhan, Saat aku meyukai seorang teman, Ingatkanlah aku bahwa akan ada sebuah akhir, Sehingga aku akan tetap bersama Yang Tak Pernah Berakhir. @ Tuhan, Ketika aku merindukan kekasih, Rindukanlah aku kepada yang rindu kepada cinta sejati-MU, Agar kerinduanku kepada-MU semakin menjadi. @ Tuhan, Jika aku hendak mencinta seseorang, Temukanlah aku dengan orang yang mencintai-MU, Agar bertambah kuat cintaku pada-MU. @ Tuhan, Ketika aku sedang jatuh cinta, Jagalah cinta itu, Agar tidak melebihi cintaku pada-MU. @ Tuhan, Ketika aku berucap aku cinta padamu, Biarlah kuakatakan kepada yang hatinya tertaut pada-MU, Agar aku tak jatuh dalam cinta yang bukan karena-MU.