Betapa sering MATAMU MENYAKSIKAN hal-hal yang DIHARAMKAN,
namun jarang sekali ia meneteskan AIR MATA PENYESALAN
Betapa sering kamu ABSEN dari SHALAT SUBUH
Betapa sering kamu ABSEN dari SHALAT SUBUH
hingga SIRNALAH CAHAYA DARI WAJAHMU
Betapa sering kamu MEMAKAN HARTA HARAM,
Betapa sering kamu MEMAKAN HARTA HARAM,
hingga TERCABUT KEBERKAHAN darinya.
Betapa sering kamu MENIKMATI SUARA MUSIK
Betapa sering kamu MENIKMATI SUARA MUSIK
sehingga kamu LUPA MEMBACA AYAT-AYAT SUCI AL-QUR'AN
Betapa hatimu dipenuhi dengan KECINTAAN TERHADAP DUNIA
Betapa hatimu dipenuhi dengan KECINTAAN TERHADAP DUNIA
hingga ia MENGABAIKAN AKHIRAT.
Ketahuilah bahwa akhirat TIDAK DAPAT DIDUAKAN dengan hal lain.
Ibrahim bin Adham berkata :
Ibrahim bin Adham berkata :
"BANYAK MELIHAT HAL-HAL YANG BATIL (DIHARAMKAN) MENGAKIBATKAN
PENGETAHUAN TERHADAP KEBENARAN LENYAP DARI DALAM HATI"
***
***
Duhai orang yang bertobat , bicaralah dengan bahasa airmata
dan ungkapkanlah tangisanmu, Semoga dengan demikian dapat menjadikan
TOBATMU DITERIMA DAN DI RIDHAI OLEH_NYA.
Duhai orang yang bertobat, jika TELAH HILANG darimu sumber-sumber
untuk melakukan KETAATAN DAN KASHALEHAN,
maka JANGANLAH sampai hilang tongkat perlombaan menuju TOBAT
Duhai orang yang bertobat, janganlah kamu mengikuti BURUNG GAGAK
dalam bertobat. Burung gagak mabuk karena minum terlalu banyak,
kemudian dia berkeliling diantara bangkai- bangkai namun ketika sadar
dari mabuknya IA MENYESAL karena ia telah sadar dari mabuknya.
Duhai orang yang bertobat, ketika di tetapkan dari
MULUTMU TANPA ADA KETETAPAN dari HATIMU,
maka tobatmu TIDAKLAH BERARTI. Dan jika dari HATIMU tidak benar- benar
MENGGAMBARKAN PENYESALAN, maka TIDAK AKAN berpengaruh pada
UCAPAN LISANMU karena benci untuk melakukan perjanjian
berarti tidak terjadi kontrak perjanjiannya.
Maka wahai ORANG-ORANG YANG BERTOBAT
dengan ucapan yang tidak diketahui apa dibalik ucapannya,
ketahuilah TIDAK AKAN DITERIMA TOBATMU sampai kamu
MENGETAHUI APA YANG KAMU UCAPKAN
Jika orang yang berakal tidak menangis dengan sisa usianya
kecuali karena hilangnya ketaatan yang telah lewat darinya,
yang mana ia menyesalinya sampai mati.
Lalu bagaimana dengan orang yang menanti masa depan usianya
Lalu bagaimana dengan orang yang menanti masa depan usianya
seperti yang telah ia lalui dengan maksiat?
Maka BANGUNLAH karena orang yang berdosa dapat DIAMPUNI
dan bukankah ia berarti telah kehilangan pahala orang-orang yang berlaku baik?
Wahai orang yang bertobat, Panggillah di tengah malam yang sunyi,
Panggillah diwaktu sepertiga malam.
Wahai orang yang bertobat, Panggillah di tengah malam yang sunyi,
Panggillah diwaktu sepertiga malam.
Angkatlah suaramu untuk memohon ampunan atas dosa - dosa....
TETESKANLAH AIRMATA PENYESALAN....
MINUMLAH CAWAN KESEDIHAN...
TABURKANLAH DEBU DIATAS KEPALAMU,
NYARINGKAN TANGISAN MU DI DEPAN SANG KEKASIH,
SERTA BERMUNAJATLAH KEPADA ALLAH DI KEHENINGAN MALAM,
LALU UCAPKAN, "WAHAI TUHAN, PINDAHKAN AKU DARI HINANYA
MAKSIAT KEPADA KEMULIAAN TA'AT !"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar